July 20, 2004

PLESIRAN TEMPO DOELOE ke STAD BATAVIA
Kumpul di Kantor Pos Taman Fatahillah
Minggu 25 Juli 2004 jam 07.30 pagi
Rp. 25 ribu per orang, sudah termasuk:
(tiket Museum Seni Rupa & Keramik)
(tiket Museum Sejarah Jakarta)
(guide berbahasa Indonesia)
(guide berbahasa Inggris)
(sinopsis plesiran)
(es kelapa muda)
(roti anak buaya)
(air mineral)
Letak Kantor Pos ini:
di depan Museum Fatahillah
di sebelah kanan Kafe Batavia
di seberang kanan Museum Wayang
di seberang kiri Museum Seni Rupa & Keramik
di seberang kiri persis Kantor Imigrasi Jakarta Barat

dari Stasiun Jakarta Kota (BEOS): deket banget !
dari Halte Bus Way Stasiun Kota : deket banget !
naek angkot (dari kedua tempat diatas, nanggung)

---------------------------------------------------------------------

Daripada djalan-djalan tida karoean, lebi baik ikoetin programma origineel SAHABAT MUSEUM jang selaloe hadlirin saban boelannja, jaitoelah:

PLESIRAN TEMPO DOELOE naar STAD BATAVIA
Minggoe, 25 Juli 2004, djam poekoel 07.30 pagi

Batavia ada satoe nama jang dibriken pemerentah VOC boeat seboet kota Jakarta di djeman doeloe. Ini kota ada diberdiriken oleh Jan Pieterszoon Coen jang itoe koetika ada bertjokol di krosi gouverneur-generaal. Ia inilah jang kapalaken peperangan boeat reboet Djajakarta pada tahon 1619. Moelahnja dia kapengen seboet ini kota dengen nama Nieuw Hoorn (Hoorn Baroe), swatoe nama jang terambil dari nama tempat dimana dia, Jan Pieterszoon Coen, ada terlahir, jaitoelah kota Hoorn di negeri Olanda. Tapi itoe voorstel (oesoel) ternjata tida ditrima oleh Raad van Indië (Dewan Hindia), jang laloe tetap namaken ini kota sebagi Batavia. Ini nama dipake teroes sedari tahon 1619 hingga tahon 1942, sampe kamoedian diganti oleh pemerentah Japan sebagi Djakarta.

Kita orang aken moelain ini plesiran dari Kantor Pos Taman Fatahillah (di sebrangnja Museum Fatahillah), dan nanti mengiderin Taman Fatahillah jang doeloenja ada bekend dengan nama Stadhuisplein, kerna pernahnja ada di depan Stadhuis (Balai Kota). Di ini taman, doeloenja ada Pasar Pisang jang meroepaken swatoe tempat dimana orang biasa mendjoealan sotoh (soto), satee (sate ajam?), pangsit (mie ajam pangsit?), roedjak, dan lain sebaginja.*

Selaen itoe, kita orang djoega aken koendjoengken Museum Sejarah Jakarta (bekas Stadhuis) dan Museum Seni Rupa & Keramik (bekas gedongnja Raad van Justitie), lantas dilandjoetken dengan djalan kaki santei meliwatin pinggiran koelon dan wetannja Kali Besar, hingga ke Djembatan Kota Inten (doeloenja diseboet Hoenderpasarbrug atawa Djembatan Pasar Ajam).

Dengan tjoema RP. 25.000 per persoon, toean-toean dan njonja-njonja bisa ikoetin ini plesiran, maka djangan sampe tida bangoen, sahingga sampe menjesel lantaran tida bisa poeasin diri dalem ini plesiran di "Kota Tua Jakarta". Poen djoega toean-toean dan njonja-njonja traöesa poetoes harepan djikaloe laat bangoen, kerna kita orang nanti toenggoe toean-toean dan njonja-njonja poenja kadatengan sampe poekoel 08:00 di itoe hari.

Kaloe-kaloe di dalam perdjalanan masi ada pertanjaan jang tida bisa didjawab, toean-toean dan njonja-njonja traöesa kwatir, kerna kita orang ada sadiaken saörang toekang tjerita di achir programma, jaitoelah saörang jang sanget dalem ia poenja pengartiän prihal kota Jakarta Tempo Doeloe.

Di Kantor Pos Taman Fatahillah ini (doeloenja bernama Post en Telegraaf Kantoor), kita orang djoega bisa bikin franco (perangko) dengen gambar moeka sendiri jang bisa ditempel di postkaart (kartu pos) dan dapet dikirim ke antero doenia setjara sah dengen lajanan jang bertadjoek: Prisma (Perangko Identitas Milik Anda), toean-toean dan njonja-njonja djoega dapet poela bikin franco dengen tjoema pake handtekening (tanda tangan) sadja, logo, gambaran, illustratie, loekisan, sketsa, dan laen laen, bole dipotret disitoe djoega, tetapi bole poela bawa foto dari roemah dan langsoeng ditjitak saat itoe djoega (tjoema sebentar) !!!

Lekas daftarken diri toean-toean dan njonja-njonja sekarang djoega dengen menoelis nama terang via email ke: adep@cbn.net.id atawa djikaloe pengen tanja2 sedikit prihal ini perkara djalan2, djangan soengkan boewat hoeboengi kita orang via lijn telefoon:

(njonja) Damar : 0816 1157611
(toean) Andra : 0818 481636

Disaranken oentoek berpakean santei dan djangan loepa boewat bawa pajoeng dan handdoek ketjil kerna kita orang tiada dapet mendoega tjoeatja di kota Batavia jang kadang hoedjan kadang anget !

Trima kasih atas attentienja
Sampe Berdjoempa!!!

Memoedjiken dengen hormat,
Ade Purnama (Adep)
SAHABAT MUSEUM


*terambil dari koran "Pembrita Betawi" editie Djoemahat 27 Januari 1888

[Teks oleh: Ade Purnama]
[Editor Bahasa: David Kwa]


ada yang mau ikutan?? aku mau ikut loh....:P

0 Comments:

Post a Comment

<< Home